Bukan karena heboh Virus Covid 19 alias
Corona makanya tidak nobar atau nonton bareng Final All England 2020 yang
disiarkan langsung TVRI, Minggu (15/03). Tapi karena kebetulan saja, lagi
sendirian di rumah jadi nosen alias nonton sendirian. Daripada iseng, sambil
nonton kadang-kadang direkam buat dikirim lewat WA. Pasalnya, ada teman yang
katanya tidak bisa nonton TVRI.
-----------------------------------------------------------------------------------
Setelah
All England usai dengan hasil yang sudah diketahui orang banyak, terutama badminton lover, banyak simpanan rekaman.
Tadinya mau dihapus saja, daripada menuh-menuhin memori hape. Tapi pikir-pikir
sayang juga. Bagaimana kalau dibuat konten Youtube?
Oh,
iya…! Bukannya pengen jadi toutuber tapi bingung mau diisi konten apa? Kalo
diisi konten bulutangkis, pasti banyak yang nonton. Kan penggemar bulutangkis
bejibun. Penulis Jadul aja kebanyakan yang ditonton di Youtube adalah
bulutangkis. Channel yang disubcribe juga kebanyakan bulutangkis.
Maka
mulailah mengedit kumpulan foto dan video yang ada. Tapi hasilnya kok miris,
ya? Hehehe… Hape yang merekam dan memotret seadanya. Ga bagus-bagus amat.
Diedit dengan aplikasi seadanya, movie maker yang kebetulan sudah ada di
windows dengan kemampuan editor yang juga menyedihkan.
Waduh,
siapa yang mau nonton konten video beginian?
Tapi
… Gak usah dipikirlah masalah ada yang mau nonton atau tidak. Yang penting
sudah usaha, sudah berkarya, dan anggaplah itu proses belajar. Ya, gak?
Menurut kalian bagaimana? Sudah cocok jadi
youtuber amatiran? Hehehe…
Follow juga aku
Instagram, FB, Twitter, Wattpad, Inspirasi, dan Plukme


No comments:
Post a Comment